13 April 2009

Jalan Klatak Ambles Lagi

Derita masyarakat Peniron dan sekitarnya belum habis. Setelah jalan rusak puluhan tahun dan belum lama ini Jembatan Klapasawit ambles, sekarang jalan Klatak/Kudu yang pada tahun 1991 ambles kini terancam putus kembali. Memang tanah di daerah itu selalu bergerak sehingga pada tahun 2007 seluruh warga Klatak direlokasi ke tempat aman. Pengaruh tanah bergerak itulah yang membuat jalan sepanjang 300an meter disekitar Klatak ikut ambles. Disamping labilnya tanah, kondisi itu juga dipengaruhi oleh aktifitas penambangan pasir dibawah Klatak (Kadus Bak) yang hanya berjarak 100an meter.

Saat ini, jalan yang ambles itu sudah mencapai panjang sekitar 10 meter dengan kedalaman 1 meter lebih. Kerusakan ini sudah dilaporkan ke Pemkab dan Dinas terkait, tetapi untuk realisasi perbaikan belum diketahui kapan. Jika tidak diperbaiki, jalan itu terancam kembali longsor dan putus seperti tahun 1990 lalu.

8 komentar:

  1. lengkap sudah deritane wong peniron sarana transportasine kayane kes mbiyen bermasalah terus kang

    BalasHapus
  2. Memang begitu. Tapi orang2 seperti kita bisa apa Kang? Keserakahan kita juga berkontribusi terhadap sering rusaknya sarana umum. Misal tambang pasir dan galian tanah.

    BalasHapus
  3. ngesuk nek aku bali.. tek amblesna sekalian,ben macet dadi kena go megawe bocah2 kalimacan..
    aku sdela tok baline wingi pas nyoblos,,

    BalasHapus
  4. sunguh malang nasib peniron bagian lor, udah jalan rusak parah tambah lagi sekarang amblas,
    kapan warga peniron bisa menikmati jalan yang mulus seperti jalan tol, masalah yang 1 belum beres udah ada masalah lagi, perasaan belum ada 1 thun di perbaiki udah longsor lagi,
    kalo menurut aku itu harus dibikin jembatan biar ga ablas lagi, kalo cuma diarug tok ga mungkin menyelesaiak masalah.

    BalasHapus
  5. Eno_k@liP@nCur16/4/09 13:41

    bos lo menurutku ni pr buat pemarintah agar mencari jalan keluar agar penambangan pasir dapat dihentikan salah satu memberikan pekrjaan lain selain menambang pasir ya mungkin sudah menjadi mata pencaharian

    BalasHapus
  6. assalamualaikum,wr.wb,nderek nimbrung sederek,menawi daerah klatak puniko miderek saking geologi Bandung tanahipun sampun lepas (nglotok) mula wnten ing daerah klatak mbten dipun keparengaken wnten bangunan / benda ingkang abot,mulo saking pemkab kbm damelaken griyo jumlahipun 21 kk,kangge keamanan warga,padahal tebing lukulo sampun dipun bronjong telas 3.5M.ewondene tesh ambles radosan kalh bronjongipun,kanti wntenipun radosan ambles niku panci tesh daerah rawan bencana daerah klatak,nwn sewu niki namung global

    BalasHapus
  7. Meniko penjelasan singkat saking Pak Lurah ingkang ngangge nama samaran lare alit.
    Mugio kanti wontenipun ambles susulan, sedoyo pihak sami mbudi doyo lan nyengkuyung kangge ngatasi masalah meniko.
    Hehehe.. maaf Pak Lurah bahasaku kacau balau!!! 

    BalasHapus
  8. ngesuk nek aku dadi mantune bupati tek bangun tenang bae.yo sedulur.njaluk dongane bae.by gyo

    BalasHapus

- Urun rembug
- Nerusna dopokan
Saran: untuk lebih mempercepat, silahkan langsung pilih profil Anda pada pilihan Nama/URL dengan menuliskan Nama dan URL Anda.